Jakarta- puluhan mahasiswa asal kab. Konawe utara yang tergabung dalam ikatan pemuda mahasiswa Konawe utara -Jakarta (IPMKU-JAKARATA) yang sedang melanjutkan pendidikan di ibu kota Jakarta meminta kepada pemerintah daerah Konawe utara (PEMDA KONUT) untuk segera memperjelas realisasi Penyaluran Dana Beasiswa bagi mahasiswa/i Kabupaten Konawe utara .(Selasa , 16/04/2024)
Pasalnya , puluhan mahasiswa Konut yang tersebar di beberapa universitas di Jakarta sampai saat ini tidak pernah tersentuh bantuan studi oleh Pemda Konawe utara .
ketua umum IPMKU-JAKARTA ,Pandi Bastian menilai penyaluran Beasiswa tidak dilayani secara menyeluruh dan terkesan hanya sepihak dan sangat Diskriminatif.
Hal ini sangat disayangkan dengan adanya pernyataan bupati Konawe utara bapak H. Ruksamin bahwa seluruh mahasiswa yang berasal dari Konawe utara akan diberikan bantuan studi.
“ironisnya sampai hari ini kami mahasiswa Konawe utara yang berada di ibu kota Jakarta belum tersentuh dengan biaya studi tersebut.” Ucap pria pengurus HMI komisariat UIC -Jakarta itu
“Kami berharap agar pemerintah daerah Konawe utara memberikan keterangan yang jelas tentang penyaluran beasiswa agar kami tidak berfikir diskriminasi dan pilih-pilih kasih terhadap pembagian Biaya studi bagi Mahasiswa/i dan ini sangat memprihatinkan, karena APBD adalah milik masyarakat yang harus dilaksananakan secara Adil,dan transparan kepada semua masyarakat,” tegas Pandi .
Selain itu kami juga meminta kepada pemerintah daerah kab . Konawe utara agar memberikan bantuan biaya pemondokan serta pendidikan untuk penyelesaian studi mahasiswa Pasca Sarjana
“kami sebagai mahasiswa Konawe utara prov. sulawesi tenggara yang tergabung dalam komunitas ipmku- Jakarta dengan jumlah kurang lebih 30 orang yang bermukim di wilayah Jakarta, keterpurukan sosial ekonomi, ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dan semangat menempuh pendidikan sebagai generasi muda masa depan daerah kab. Konawe utara maupun bangsa Indonesia”.
