Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2025 728x250
BERITA

Genpan Sultra, Minta KPK RI Periksa Kadis Perikanan dan Kelautan Kab. konawe, Atas Dugaan Tindak pidana Korupsi.

391
×

Genpan Sultra, Minta KPK RI Periksa Kadis Perikanan dan Kelautan Kab. konawe, Atas Dugaan Tindak pidana Korupsi.

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

Jakarta – Gerakan Pemuda Anoa (Genpan) Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) untuk segera memeriksa Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Konawe terkait dugaan tindak pidana korupsi.

 

Iklan 300x600

Dugaan ini muncul terkait pelaksanaan Program Perencanaan Pembangunan Tempat Pendaratan Ikan Perairan Darat (TPI-PD) yang berlokasi di Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe, dengan anggaran sebesar Rp.1.421.000.000,00 untuk Tahun Anggaran 2023.

 

Menurut informasi yang dihimpun, proyek yang bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur perikanan di Kabupaten Konawe tersebut diduga mengalami penyimpangan dalam pelaksanaannya.

 

Muhammad Syahri Ramadhan, Kordinator Genpan Sultra menilai bahwa ada indikasi kuat terjadinya korupsi dalam penggunaan proyek tersebut, yang seharusnya digunakan untuk pembangunan fasilitas TPI-PD guna mendukung sektor perikanan lokal.

Baca Juga :  Dari Wilayah Perbatasan, Lanal Tarempa Kibarkan Bendera Merah Putih Di Bawah Laut

 

“Proyek ini sangat vital bagi masyarakat, terutama bagi masyarakat di Kecamatan Puriala. Jika benar ada penyelewengan, maka ini adalah tindakan yang merugikan rakyat. Oleh karena itu, kami meminta KPK RI untuk segera turun tangan dan memeriksa Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Konawe,” ujar Syahri Ramadhan yang juga Mahasiswa Hukum Universitas Lakidende.

 

Bukan hanya soal TPI-PD yang diduga mengalami indikasi Korupsi, ada juga pelaksanaan program rehabilitasi saluran air pasok dan/atau buang dengan jumlah anggaran sebesar Rp.352.260.000,00, diduga pengerjaan dua paket program tersebut tidak sesuai ketentuan dan adanya indikasai Mark Up, diduga demi kepentingan pribadi (Dikorupsi).

Baca Juga :  Ancol Semarakan HUT RI Ke 78 dengan mengelar konser musik dan berbagai perlombaan

 

“Dalam waktu dekat kami akan melaksanakan aksi unjuk rasa, maka dengan ini kami meminta dengan hormat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk turun ke Kab. Konawe segera menangkap para penghianat di negara ini, yang mencoba mengambil keuntungan demi kepentinngan pribadi, bisa dikata melakukan tindakan-tindakan Korupsi yang sangat mencoreng nama baik negeri ini.” Ujar Syahri.

 

Lebih lanjut, Genpan Sultra menegaskan bahwa transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran publik adalah hal yang mutlak. Mereka berharap, dengan adanya pemeriksaan oleh KPK, kasus ini dapat segera diusut tuntas, dan jika terbukti ada pelanggaran, maka pelakunya harus ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku.

Baca Juga :  Danlanal TBA Sampaikan Tugas dan Program Kerja Melalui Jam Komandan

 

Sementara itu, Genpan Sultra berharap agar kasus ini segera mendapatkan kejelasan dan pembangunan TPI-PD dapat berjalan sesuai rencana untuk kemajuan sektor perikanan di wilayah mereka.

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau
keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email:
detikdjakartaofficial@gmail.com.
_______________________

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!