Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
ANGKATAN LAUTARTIKELBERITADAERAHNASIONALTNI

Aksi Pengejaran Di Laut, F1QR Lanal Dumai Bersama Satgas BAIS TNI Berhasil Gagalkan Kesekian Kali Pengiriman PMI dan WNA Ilegal Menuju Malaysia

Avatar photo
161
×

Aksi Pengejaran Di Laut, F1QR Lanal Dumai Bersama Satgas BAIS TNI Berhasil Gagalkan Kesekian Kali Pengiriman PMI dan WNA Ilegal Menuju Malaysia

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

Detikdjakarta-TNI AL, Dumai,- Tim gabungan F1QR Lanal Dumai bersama Satgas Celebes BAIS TNI berhasil menggagalkan pemberangkatan Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan Warga Negara Asing (WNA) secara ilegal menuju Malaysia di Pantai Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai dan Perairan Desa Teluk Lecah, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada titik koordinat  01°53’36.4″N – 101°45’41.3″E, Senin (5/06/2023).

Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Stanley Lekahena, M.Tr.Hanla., menyampaikan bahwa keberhasilan Tim Gabungan dalam upaya menggagalkan pemberangkatan PMI dan WNA secara ilegal tersebut berawal dari informasi yang diterima dari Dansatgas Selebes Bais TNI terkait adanya kegiatan di Perairan Silinsing Kelurahan Pelintung Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai, dimonitor 1 (satu) unit speed boat yang sedang embarkasi muat orang diduga Calon PMI ilegal yang akan diberangkatkan menuju Malaysia.

Iklan 300x600

Lebih lanjut dikatakan, Tim gabungan meliputi Tim Darat dan Tim Laut. Tim Darat berada di Pelintung, sedangkan Tim Laut menggunakan sarana Sea Rider 150 PK bergerak dari Posal Tanjung Medang untuk menghadang di Perairan Selat Morong dan Sea Rider 85 PK serta Kapal Patkamla Dumai sebagai backup bergerak dari Pos Sungai Dumai.

Baca Juga :  Lomba Komik Polisi, Bentuk Humanisme Kepolisian Kepada Masyarakat.

Tim Darat berhasil mengamankan 4 (empat) WNA Rohingya terdiri dari 3 (tiga) orang perempuan dan 1 (satu) anak laki-laki di hutan bakau pinggir Pantai Pelintung, sedangkan Tim Laut berhasil mendeteksi dan menghadang speed boat muatan sekitar 15 orang Calon PMI ilegal dan dilakukan pengejaran hingga ke Perairan Desa Teluk Lecah Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis. Saat pengejaran, speed boat tersebut dikandaskan di Pantai Desa Teluk Lecah dan seluruh ABK serta penumpang melarikan diri masuk ke hutan bakau. Sementara 1 (satu) orang Calon PMI ilegal berjenis kelamin perempuan tertinggal dengan barang bawaan berupa tas ransel, koper dan bungkusan plastik yang masih berada diatas speed boat.

Baca Juga :  Tingkatkan Rasa Nasionalisme dan Disiplin, Pangkalan TNI Angkatan Laut Palembang Laksanakan Upacara Bendera Tujuh Belasan

Selanjutnya 1 (satu) orang calon PMI dan 4 (orang) WNA dibawa menuju Kantor Denpomal Lanal Dumai untuk dilaksanakan pengecekan identitas, fisik, barang bawaan dan kesehatan.

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!