Detikdjakarta-, Jakarta – Deklarasi Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa dan Pelajar Kebangsaan (GMPK) DKI Jakarta berlangsung sukses di gedung juang 45 Menteng, Jakarta pusat, Jumat(23/12/2022).
Dalam acara deklarasi sang Inisiator, Ebiet Yons Wilfrid tokoh pemuda dari timur mengatakan adapun tujuan dibentuknya GNPK DKI Jakarta karena ingin mendorong kaum muda agar menyadari “Bahwa hal ini adalah upaya semangat nilai luhur dari pendiri bangs juga,” ujarnya mengatakan saat acara deklarasi berlangsung di gedung juang45, Menteng, Jakpus(23/12)
Oleh karena itu perlu diresapi dalam semangat kolektif yang menjadi satu kesatuan disetiap kalangan, untuk itu GNPK DKI Jakarta bersama-sama bersepakat, untuk;
- Berjuang dan terlibat dalam setiap situasi kebangsaan saat ini dengan mengedepankan semangat patriotisme dan nasionalisme agar terhindar dari perpecahan dan konflik sosial.
-
Menjaga semangat dan eksistensi kaum muda dengan senantiasa untuk menjaga kesatuan dan keutuhan hidup berbangsa dan bernegara sebagaimana yang diamanatkan dalam cita-cita bangsa Indonesia, yaitu guna mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum, dan melindungi segenap bangsa dan tanah air Indonesia.
-
Mempersiapkan kaum muda yang mampu bersaing secara gagasan dan mampu menciptakan inovasi yang berguna bagi kepentingan bersama dan kemajuan bangsa.
Adapun pelaksanaan deklarasi DPD GMPK DKI Jakarta di gedung juang 45 Menteng Jakpus, yang dihadiri mendominasi dari kalangan mahasiswa dan pelajar dari berbagai kampus di Jakarta, serta organisasi kemasyarakatan yang kurang lebih berjumlah 200 orang. Terpantau juga Dia Josua memberikan kata sambutan saat acara deklarasi GMPK DKI Jakarta.
Dirangkum dari rilis pers GMPK DKI Jakarta
Indonesia sebagai bangsa yang besar tentu tidak terlepas dari polemik sosial yang selalu hadir di tengah masyarakat baik masalah sosial budaya ekonomi politik maupun gencarnya isu radikalisme, intoleransi yang mengguncang Pancasila sebagai ideologi negara.
Indonesia sedang ditimpa masalah yang bertubi-tubi, baik nasionalisme yang sedang terguncang, oleh karenanya, Gerakan Mahasiswa dan Pelajar Kebangsaan merupakan organisasi kepemudaan yang bernafaskan semangat intelektual yang dalam arah geraknya selalu mengambil bagian dalam menghadapi persoalan dan situasi kebangsaan.
Hal ini merupakan cara untuk melihat antusiasme pemuda dalam menyikapi isu-isu kebangsaan dan media pembelajaran pemuda dalam menjadi generasi yang responsif menyikapi terhadap isu-isu yang mengguncang nasionalisme dan kedaulatan negara terutama responsif terhadap pengadopsian nilai-nilai dari luar yang mampu mengancam Pancasila sebagai satu-satunya ideologi negara.
Kaum pemuda sebagai generasi muda dan penerus tongkat kepemimpinan bangsa sangat perlu untuk dibina dan senantiasa dididik agar tidak mengalami degradasi moral dan tetap menjaga nalar krisis sehingga terhindar dalam radikalisme yang menyerang kedaulatan negara dan mengancam persatuan bangsa.
Hal ini yang kemudian melatarbelakangi berdirinya GMPK merasa perlu terlibat secara langsung mengisi ruang-ruang kritis dengan sumbangsih ide dan gagasan berjuang dan terlibat bersama kaum yang termarjinalkan serta selalu mengedepankan persaudaraan dan toleransi dalam hidup berbangsa dan bernegara.
GMPK sebagai wadah kaderisasi dan pembinaan kaum muda haruslah mempersiapkan generasi muda adaptif dan progresif apalagi di tengah-tengah modernisasi percepatan teknologi yang begitu masif.
Konsumsi informasi yang semakin cepat dan mudah membantu masyarakat untuk dapat mengakses segala sesuatu informasi dalam hitungan detik, perubahan peradaban ini bagaikan peluang bermata dua ada sisi negatif dan sisi positif perlu kesiapan dari kaum muda dalam menjawab segala tantangan.
(NDA)
