Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITAHUKUMNASIONAL

PT. GKP tak Hiraukan Putusan MK dan Masih Beraktivitas, Lembaga HP21N dan KOMANDO Geruduk Gedung Harita Group Minta PT. GKP Angkat Kaki Dari Pulau Wawonii

681
×

PT. GKP tak Hiraukan Putusan MK dan Masih Beraktivitas, Lembaga HP21N dan KOMANDO Geruduk Gedung Harita Group Minta PT. GKP Angkat Kaki Dari Pulau Wawonii

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

JAKARTA – Lembaga Himpunan Pemuda 21 Nusantara (HP21N) dan Konsorsium Mahasiswa Dan Pemuda Indonesia (KOMANDO), berunjuk rasa di depan gedung Harita Group, Senayan Jakarta. Pada kamis, (14/11/2024).

 

Iklan 300x600

Hal tersebut terkait aktivitas yang diduga ilegal oleh PT. Gema Kreasi Perdana (GKP) yang masih saja memasifkan aktivitas penambangannya meski Mahkamah Konstitusi (MK) telah melarang.

 

Kehadiran PT. GKP ini jelas telah menyalahi aturan hukum. Bukan hanya itu, dampak dari aktivitas yang diduga ilegal tersebut malah menimbulkan konflik horizontal di pulau Wawonii.

 

Arnol dalam orasinya menyampaikan bahwa Keberadaan PT. GKP di pulau wawonii menimbulkan konflik horizontal sesama warga wawonii.

 

“Warga wawonii tenggara yang dulunya hidup Rukun setelah puluhan tahun akhirnya renggang akibat adanya pertambangan nikel PT. GKP di kabupaten konawe kepulauan, permainan pro dan kontra sesama warga tak terelakkan”, Tegas arnol dalam dalam orasinya.

Baca Juga :  Danlantamal I Pimpin Rapat Staf dan Komando di Mako Lantamal I

 

Lanjut Arnol dalam orasinya ia meminta agar PT. GKP harus hengkang kaki dari pulau kelapa tersebut karena sudah ada putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia terkait larangan penambangan di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

 

Alki Sanagri selaku ketua Komando juga mengatakan di orasinya ia mengikuti permasalahan PT. GKP mulai dari 2017 hingga sampai 2024 yang dimana masih ditolak dari berbagai kalangan.

 

“Penolakan tersebut bukan tanpa landasan keberadaan PT. Gema Kreasi Perdana diduga menimbulkan pencemaran air di wilayah wawonii tenggara, serta mengabaikan putusan MK yang sifatnya final dan mengikat”. Tegasnya.

 

Selain pencemaran lingkungan, Kata Alki, mahkamah konstitusi juga telah memutuskan melalui keputusan hukum yang inkrah bahwa wilayah wawonii tidak bisa ditambang karena masih masuk kategori wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

Baca Juga :  GERUDUK ESDM RI, JKMS-JAKARTA MINTA RKAN PT. BOSOWA MINING DI TAHAN

 

“Jika 3 keputusan hukum yang telah inkrah menunjukan keberhasilan pihak yang kontra hadirnya pertambangan nikel yang diduga kuat merusak lingkungan hidup dan lingkungan sosial yang dilakukan oleh PT. Gema Kreasi Perdana di wawonii tenggara”, Lanjut Alki

 

Alki menyebutkan, bukan hanya putusan MK dan MA yang memperkuat subtansi larangannya, tetapi kata dia, IPPKH PT. GKP yang telah kadaluarsa. Dalam artian sudah tidak berlaku maka secara otomatis telah melakukan perbuatan melawan hukum. Pungkasnya.

 

Terakhir ia menyampaikan bahwa gerakan hari ini bukan gerakan yang terakhir, tetapi akan ada gerakan selanjutnya hingga Harita Group menghentikan aktifitas Pertambangan PT. GKP di pulau Wawonii

Baca Juga :  PT. Indo guna Utama Tampil dalam Pameran Sial Interfood 2024

 

“Untuk itu, beberapa hari kedepan kami akan tetap melakukan aksi ke Mabes Polri, Harita Group dan KLHK RI agar penegakan hukum segera dilakukan, agar masyarakat kabupaten konawe kepulauan bisa bebas dari sengsara akibat ulah PT. GKP”, Tutupnya.

 

Sementara itu, sampai berita ini ditayangkan pihak media masih berupaya melakukan konfirmasi ke pihak terkait. (Red)

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau
keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email:
detikdjakartaofficial@gmail.com.
_______________________

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pererat Hubungan Bilateral dan Persahabatan India-Indonesia, Lanal Sabang Selenggarakan Official Dinner Patkor Indindo 43/24 TNI AL, Sabang,- Komandan Lanal Sabang mengajak Perwira Tinggi Angkatan Laut India beserta Komandan/Cerw INS Kesari L15 dan INS LCU 57 melaksanakan Makan Malam Bersama (Official Dinner) dalam rangka Pembukaan Patkor Indindo 43/24, bertempat di Mata Ie Resort Ano Itam, Kota Sabang, Rabu (11/12/2024). Kedatangan Perwira Tinggi Angkatan Laut India beserta Komandan/Crew INS Kesari L15 dan INS LCU 57 disambut hangat oleh Komandan Lanal Sabang Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., dan Ketua Jalasenastri Cabang 3 Korcab I DJA I serta Pejabat Guskamla Koarmada I, Fasharkan Sabang, Lanudal Sabang dengan harapan dapat membawa kebermanfaatan serta kerjasama yang berarti bagi kedua negara. Komandan Lanal Sabang selaku Dansatgas Pembukaan Patkor Indindo 43/24 menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh Perwira dan anggota Angkatan Laut India yang sudah hadir di Kota Sabang. “Melalui makan malam yang sangat istimewa ini, mari kita jadikan hal itu terjadi dengan saling mengenal lebih dekat dari sebelumnya, karena kita percaya, meskipun melakukan Corpat dan Latihan, namun Persahabatan itu luar biasa”. “Karena itu kami berharap suasana persahabatan diantara kita dapat terus berlangsung dimasa depan, singkatnya saya ingin mengucapkan selamat menikmati jamuan makan malam yang telah disediakan,” ucap Danlanal Sabang. Pada kesempatan tersebut, tidak lupa ditampilkan tarian khas daerah Aceh yang dipersembahkan oleh Pengurus Jalasenastri Cabang 3 Korcab I DJA I sebagai bentuk memperkenalkan seni tari kreatif dari istri-istri Prajurit TNI AL Sabang. Hadir dalam kegiatan, Komandan Guskamla Koarmada I, Komandan Lanal Sabang, Kafasharkan Sabang, Danlanudal Sabang, beserta seluruh Perwira Lanal Sabang dan Pejabat Angkatan Laut India yang hadir diantaranya, Naval Component Commander (Commodore Prashant Handu), Athan India, Konjen India, Komandan Kapal Perang India INS Kesari L15, Komandan Kapal Perang India MK IV LCU L57. (Pen Lanal Sabang)
BERITA

TNI AL, Sabang, detik Djakarta.com – Komandan Lanal…

error: Content is protected !!