Jakarta,– Polri menutup tahun 2024 dengan serangkaian capaian luar biasa yang berhasil meningkatkan kepercayaan masyarakat. Di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Polri terus membuktikan komitmennya melalui program Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan). Meski menghadapi berbagai tantangan, Polri tetap menjaga profesionalisme dan terus bekerja melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
Keberhasilan Polri Sepanjang 2024
Polri mencatat sejumlah keberhasilan strategis di berbagai sektor, dari pemberantasan narkoba hingga pengamanan Pemilu dan Pilkada serentak. Berikut beberapa capaian utamanya:
1. Pengamanan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024
Polri berhasil menjaga netralitas dan stabilitas keamanan selama Pemilu dan Pilkada tanpa insiden besar. Program Nusantara Cooling System (NCS), yang melibatkan lebih dari 60.000 personel, berhasil menurunkan potensi konflik hingga 70% dibandingkan Pemilu 2019. Berdasarkan survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri meningkat dari 64% di awal tahun menjadi 72% di akhir tahun.
2. Pemberantasan Narkoba
Polri membongkar pabrik narkoba besar di Bandung dan Bogor dengan barang bukti senilai Rp670 miliar. Selain itu, sepanjang 2024, Polri menyita lebih dari 10 ton sabu dan jutaan pil ekstasi dari jaringan narkoba internasional.
3. Penanganan Kejahatan Perdagangan Orang (TPPO)
Dengan pembentukan Direktorat PPO (Pidana Perdagangan Orang), Polri berhasil menangani lebih dari 3.000 kasus TPPO dan menyelamatkan lebih dari 5.000 korban.
4. Reformasi Internal
Komitmen Polri terhadap integritas institusi dibuktikan dengan pemecatan 1.200 anggota yang melanggar kode etik. Upaya modernisasi pelatihan berbasis teknologi juga terus dilakukan untuk memperkuat profesionalisme anggota.
5. Digitalisasi Layanan Publik
Aplikasi SINAR (SIM Nasional Presisi) kini mempermudah masyarakat memperpanjang SIM secara online, mengurangi potensi pungli, dan meningkatkan transparansi layanan.
Polri Tidak Anti-Kritik, Tetap Profesional
Meski keberhasilan ini patut diapresiasi, kritik terhadap beberapa isu internal juga menjadi perhatian Polri. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa kritik adalah bagian dari proses membangun. “Polri tidak anti-kritik. Justru kritik adalah obat yang membantu kami terus berbenah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Jenderal Sigit.
Namun, ia juga meminta masyarakat untuk tidak menilai institusi Polri hanya berdasarkan ulah oknum yang menyimpang. “Kami akan selalu menindak tegas oknum yang mencoreng nama baik institusi. Polri adalah institusi besar yang bekerja untuk masyarakat, dan kami terus berkomitmen menjaga kepercayaan publik,” tambahnya.
JAN Apresiasi dan Dukung Polri
Jaringan Aktivis Nusantara (JAN) turut memberikan apresiasi atas kinerja Polri sepanjang tahun 2024. Ketua JAN, Romadhon Jasn, menyebut bahwa capaian Polri menunjukkan komitmen nyata terhadap pelayanan masyarakat. “Polri telah bekerja luar biasa, dan meski ada tantangan serta kritik, mereka tetap membuktikan profesionalismenya. Publik harus mendukung reformasi yang terus dilakukan Polri,” ujar Romadhon, Selasa (24/12/2024).
Menatap 2025 dengan Semangat Baru
Presiden Prabowo Subianto dalam pidato akhir tahun juga memuji dedikasi Polri dalam mengawal Pemilu dan Pilkada. “Polri adalah garda terdepan yang menjaga stabilitas bangsa. Di bawah kepemimpinan yang baik, saya yakin Polri akan terus membawa perubahan positif,” kata Presiden Prabowo.
Dengan capaian ini, Polri menutup 2024 sebagai institusi yang semakin dipercaya masyarakat. Meski tantangan akan terus ada, Polri bertekad menjaga profesionalisme dan transparansi demi Indonesia yang lebih baik.
Polri Presisi, untuk Indonesia!