Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2025 728x250
BERITA

Dugaan Korupsi dinas DLH, Dinas Pendidikan Dan Sejumlah Kepala Dinas Di Konawe Utara, IPMKU-Jakarta Adukan Ke KPK RI Dan Kejagung RI

336
×

Dugaan Korupsi dinas DLH, Dinas Pendidikan Dan Sejumlah Kepala Dinas Di Konawe Utara, IPMKU-Jakarta Adukan Ke KPK RI Dan Kejagung RI

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

detikdjakarta.com, Jakarta – Terkait dugaan korupsi sejumlah Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Ikatan Pemuda Mahasiswa Konawe Utara Jakarta (IPMKU-Jakarta), adukan Ke Komisi Pemberantasan korupsi dan Kejaksaan agung RI. Pada Jum’at, (16/08/2023).

Hal tersebut diungkapkan Pandi Bastian, selaku ketua IPMKU-Jakarta dalam keterangan resminya.

Iklan 300x600

Ia mengatakan dugaan tindak pidana korupsi tersebut melibatkan sejumlah OPD konut pada sejumlah proyek yang di tangani masing-masing Kepala dinas

“Dugaan tipikor tersebut terjadi pada penganggaran tahun 2022-2023 yang di berikan kepada sejumlah kadis untuk melakukan pembangunan. Namun naasnya, pekerjaannya tidak sesuai dengan fakta di lapangan”. Katanya kepada awak media ini.

Baca Juga :  Lantamal I Hadiri Perayaan Natal Tahun 2024 Bersama Kasad di Wilayah Kodam I/BB

Kata Pandi, sapaan akrabnya, hal itu terjadi sebab di temukannya beberapa masalah dalam hal ini kekurangan volume pekerjaan dalam beberapa proyek yang di tangani sejumlah kadis

“Bagaimana bisa kekurangan volume, sementara anggaran yang di alokasikan untuk beberapa pembangunan tersebut sangat fantastis, mulai dari ratusan juta hingga miliyaran rupiah. Tetapi di temukan kekurangan volume pekerjaan? Ada apa?”. Ucapnya

Pandi mengklaim, berdasarkan data yang di miliki pihaknya kuat adanya permainan terstruktur dan masif untuk melakukan tindak pidana korupsi.

Baca Juga :  31 Tahun Sea World Ancol Keajaiban Dunia Laut 01 Oct 2023

“Hal itu kemudian menjadi pertanyaan kami, mengapa di temukan selisih kekurangan volume pekerjaan sampai miliyaran rupiah, kami menduga adanya permainan terstruktur dan masif di tubuh pemerintah daerah kabupaten Konawe utara untuk melakukan tindakan melawan hukum”. Sambungnya

Terakhir pandi mengatakan kedatangan pihaknya ke KPK RI dan kejagung RI sebagai langkah awal untuk mengadukan dugaan tindak pidana korupsi yang melibatkan sejumlah OPD lingkup kabupaten Konawe utara.

“Ini sebagai langkah awal kami, aksi berikutnya kami akan membawa beberapa bukti otentik serta mengadukan secara resmi dugaan tindak pidana korupsi sejumlah OPD pemerintah kabupaten Konawe utara yang jelas telah merugikan keuangan negara”. Tutupnya

Baca Juga :  Komandan Lanal Bandung Hadiri Pembukaan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilu Tahun 2024 Tingkat Kota Bandung 

Sementara itu, pihak media masih berupaya melakukan konfirmasi namun masih belum ada respon.

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau
keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email:
detikdjakartaofficial@gmail.com.
_______________________

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!