Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITA

Dugaan Kasus Korupsi 2,7 Triliun, KAJI Indonesia Desak KPK RI Lakukan Penangkapan Eks. Bupati Konawe Utara Inisial ‘AS’*

91
×

Dugaan Kasus Korupsi 2,7 Triliun, KAJI Indonesia Desak KPK RI Lakukan Penangkapan Eks. Bupati Konawe Utara Inisial ‘AS’*

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

JAKARTA – Konsorsium Aktivis Jakarta Indonesia (KAJI-Indonesia) kembali berunjuk rasa di depan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK RI) buntut terkait laporan dugaan kasus korupsi mantan bupati konawe utara (Konut), inisial AS. Senin, (11/11/2024).

Massa dari lembaga KAJI Indonesia mempertanyakan hasil kinerja KPK RI terhadap tersangka AS yang di duga telah merugikan negara sebesar 2,7 triliun.

Iklan 300x600

Diketahui, Usai ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 3 Oktober 2017 lalu, eks. Bupati konawe utara tersebut tak kunjung di tahan atas kasus yang telah merugikan negara.

Akbar Rasyid selaku kordinator aksi mengatakan, tindakan KPK RI masih saja duduk diam dan lambat menangani kasus Eks. Bupati konawe utara sehingga menimbulkan kontroversi dalam proses penegakan hukumnya.

Baca Juga :  Polsek Jatiasih Bekasi Kota Gelar Apel Malam dan Patroli Kewilayahan

Akbar menyebutkan AS yang sebelumnya menjabat sebagai Bupati kabupaten konawe utara tersebut telah terjerat kasus tindak pidana korupsi sebesar 2,7 triliun sehingga hal tersebut menjadi rujukan Kaji-Indonesia menantang KPK RI.

“Kasus dugaan korupsi sebesar 2,7 triliun yang melibatkan tersangka AS menunjukkan kelemahan dalam penegakan hukum dan pemulihan kerugian negara. KPK harus lebih sigap dalam memastikan bahwa setiap kasus yang diusut berujung pada tindakan tegas, termasuk pemulihan kerugian negara, bukan sekadar menetapkan status tersangka tanpa ada pemulihan yang nyata”, ujar akbar.

Baca Juga :  Menag Kecam Penembakan di New Zealand: Tak Berperikemanusiaan!

Lanjut Akbar mengungkapkan, Regulasi dan mekanisme internal KPK perlu diperbaiki agar tidak ada lagi celah hukum yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku korupsi untuk menghindari kewajiban mengembalikan kerugian negara.

Lanjut akbar mengungkapkan dalam penanganan tersangka AS tersebut sangat ironis. sebab, tersangka AS diduga kuat kebal hukum sehingga eks. Bupati konawe utara lolos dari jeruji besi.

Untuk itu Lembaga Konsorsium Aktivis Jakarta Indonesia (KAJI-INDONESIA) menantang KPK RI untuk segera melakukan penahanan dan penanganan kasus dugaan korupsi yang telah merugikan negara sebesar 2,7 triliun.

Baca Juga :  Lurah Papanggo Tanam Puluhan Pohon Pelindung Di Bantaran Danau Cincin

Sementara itu, sampai berita ini ditayangkan pihak media masih berupaya melakukan konfirmasi. (Red)

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau
keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email:
detikdjakartaofficial@gmail.com.
_______________________

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pererat Hubungan Bilateral dan Persahabatan India-Indonesia, Lanal Sabang Selenggarakan Official Dinner Patkor Indindo 43/24 TNI AL, Sabang,- Komandan Lanal Sabang mengajak Perwira Tinggi Angkatan Laut India beserta Komandan/Cerw INS Kesari L15 dan INS LCU 57 melaksanakan Makan Malam Bersama (Official Dinner) dalam rangka Pembukaan Patkor Indindo 43/24, bertempat di Mata Ie Resort Ano Itam, Kota Sabang, Rabu (11/12/2024). Kedatangan Perwira Tinggi Angkatan Laut India beserta Komandan/Crew INS Kesari L15 dan INS LCU 57 disambut hangat oleh Komandan Lanal Sabang Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., dan Ketua Jalasenastri Cabang 3 Korcab I DJA I serta Pejabat Guskamla Koarmada I, Fasharkan Sabang, Lanudal Sabang dengan harapan dapat membawa kebermanfaatan serta kerjasama yang berarti bagi kedua negara. Komandan Lanal Sabang selaku Dansatgas Pembukaan Patkor Indindo 43/24 menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh Perwira dan anggota Angkatan Laut India yang sudah hadir di Kota Sabang. “Melalui makan malam yang sangat istimewa ini, mari kita jadikan hal itu terjadi dengan saling mengenal lebih dekat dari sebelumnya, karena kita percaya, meskipun melakukan Corpat dan Latihan, namun Persahabatan itu luar biasa”. “Karena itu kami berharap suasana persahabatan diantara kita dapat terus berlangsung dimasa depan, singkatnya saya ingin mengucapkan selamat menikmati jamuan makan malam yang telah disediakan,” ucap Danlanal Sabang. Pada kesempatan tersebut, tidak lupa ditampilkan tarian khas daerah Aceh yang dipersembahkan oleh Pengurus Jalasenastri Cabang 3 Korcab I DJA I sebagai bentuk memperkenalkan seni tari kreatif dari istri-istri Prajurit TNI AL Sabang. Hadir dalam kegiatan, Komandan Guskamla Koarmada I, Komandan Lanal Sabang, Kafasharkan Sabang, Danlanudal Sabang, beserta seluruh Perwira Lanal Sabang dan Pejabat Angkatan Laut India yang hadir diantaranya, Naval Component Commander (Commodore Prashant Handu), Athan India, Konjen India, Komandan Kapal Perang India INS Kesari L15, Komandan Kapal Perang India MK IV LCU L57. (Pen Lanal Sabang)
BERITA

TNI AL, Sabang, detik Djakarta.com – Komandan Lanal…

error: Content is protected !!