Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2025 728x250
BERITA

PT. Toshida Indonesia Diduga Lakukan Pencucian Ore Nikel Ilegal Mining Di Kolaka, JATI Minta APH Segera Bertindak

594
×

PT. Toshida Indonesia Diduga Lakukan Pencucian Ore Nikel Ilegal Mining Di Kolaka, JATI Minta APH Segera Bertindak

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

Kendari, 27/2/2025. Jaringan Advokasi Tambang Indonesia Wilayah Sulawesi Tenggara (JATI SULTRA) kembali menyoroti kasus pertambangan yang terjadi di wilayah Bumi Anoa Sulawesi Tenggara yakni, PT. Toshida Indonesia yang berada di Kabupaten Kolaka

Enggi Indra Syahputra selaku Direktur Eksekutif Jati Sultra menyampaikan bahwa pihaknya terus berkomitmen untuk menyoal kasus-kasus pertambangan yang ada di Sulawesi Tenggara dan kali ini secara kelembagaan menyoal terkait aktivitas PT. Toshida Indonesia

Iklan 300x600

“Secara kelembagaan kami komitmen untuk terus menyuarakan berbagai kasus-kasus pertambangan di Bumi Anoa Sultra dan kali ini adalah soal aktivitas PT. Toshida Indonesia yang berada di Kolaka”, ujarnya

Pasalnya, setelah pihak JATI Sultra melakukan investigasi lapangan di Kabupaten Kolaka mereka mendapatkan temuan soal adanya dugaan pencucian ore nikel hasil ilegal mining yang dilakukan PT. Toshida

Baca Juga :  Narkoba Menjamur di Kawasan Tambang, Aktivis: Mana Tanggung Jawab Harita Group?

“Tim kami melakukan investigasi lapangan dan menemukan adanya dugaan pencucian ore nikel hasil ilegal mining di wilayah IUP PT. Toshida”, beber Enggi

Kemudian Enggi menjelaskan dugaan modus yang dilakukan PT. Toshida Indonesia dalam melakukan pencucian ore nikel hasil ilegal mining

“Jadi, posisinya di konsesi wilayah IUP PT. Toshida sekarang banyak kontraktor mining yang sedang melakukan aktivitas baik itu melalui SPK ataupun Join Operasional (JO) akan tetapi seharusnya proses operasi produksi kami duga para kontraktor mining ini telah keluar dari wilayah IUP PT. Toshida Indonesia sehingga bisa dibilang hal itu adalah ilegal mining”, terang Enggi

Baca Juga :  Danlanal Sibolga Tutup Orientasi Bintara dan Tamtama Remaja Lanal Sibolga

Selain itu Enggi juga menambahkan bahwa adanya pembelian ore nikel hasil ilegal mining untuk kemudian di masukan ke stok file PT. Toshida Indonesia lalu dijual menggunakan dokumen PT. Toshida

“Kami juga menduga bahwa PT. Toshida melakukan pembelian ore nikel hasil ilegal mining dengan modus seolah-olah itu hasil operasi produksi di wilayah IUP mereka lalu kemudian dijual menggunakan dokumen perusahaan. Nah, kami rasa itu adalah bentuk modus pencucian ore nikel hasil ilegal mining”, tambah Enggi

Terakhir Enggi menyampaikan akan melakukan penelusuran lebih lanjut dan akan melaporkan oknum-oknum yang terlibat ke Aparat Penegak Hukum (APH)

Baca Juga :  Di Duga ada proyek Rekanan di kerjakan Asal jadi di SMK Mesuji timur

“Kami akan melakukan penelusuran lebih lanjut untuk mengetahui dugaan pencucian ore nikel ilegal mining yang terjadi di PT. Toshida Indonesia. Enggi nenyampaikan pihaknya telah mengantongi nama beberapa oknum yang telah melakukan pengapalan dari modus tersebut”, tutupnya

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau
keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email:
detikdjakartaofficial@gmail.com.
_______________________

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!