Detikdjakarta.com JAKARTA – Ketua Karang Taruna DKI Jakarta, Akmal B.Y., menyampaikan apresiasinya terhadap Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor e-0002/2025 tentang pemanfaatan gelanggang olahraga (GOR) sebagai balai rakyat untuk kegiatan Karang Taruna. Pernyataan ini disampaikan kepada media pada Jumat, 2 Mei 2025.
“Tak semua Gubernur di Indonesia peduli dan memikirkan Karang Taruna. Program ini menjadi bukti bahwa Pak Gubernur menganggap Karang Taruna istimewa,” ujar Akmal. Ia menambahkan, Gubernur DKI Jakarta juga menekankan pentingnya kegiatan sosial dan olahraga yang terjadwal rutin.
GOR di Jakarta, lanjut Akmal, sebagaimana instruksi gubernur akan difungsikan tidak hanya untuk olahraga, tetapi juga untuk pelatihan event organizer yang terintegrasi dengan kegiatan seperti job fair di tingkat kecamatan, pengembangan UMKM, hingga pameran produk antar kelurahan.
Akmal yang juga menjabat sebagai Komisioner BPKN RI, menegaskan kesiapan Karang Taruna untuk segera mengaktifkan GOR di seluruh wilayah Jakarta. Ia bahkan mengajak Kadin DKI Jakarta dan BUMD se-Jakarta untuk menggelar pertandingan kesetiakawanan lima cabang olahraga pada GOR se-DKI bersama anggota dan karyawan masing-masing.
“Para pelaku usaha dan BUMD harus diajak hidup sehat bersama warga. Kami akan koordinasikan jadwal dan ketersediaan GOR, sambil memberikan masukan kepada Dinas Sosial dan Dinas Pemuda dan Olahraga terkait SOP dan turunan teknis dari Ingub ini,” jelasnya.
Disamping itu, menyoroti fenomena tawuran pelajar, Akmal juga menyampaikan ajakan khusus kepada para siswa. “Sudahi tawuran. Bukan zamannya lagi gagah-gagahan bawa senjata tajam. Ayo kita bertanding di GOR, adu prestasi lewat olahraga, musik, atau games. Kami siap memfasilitasi,” katanya.
Ia menutup pernyataan dengan harapan agar GOR dapat berkembang menjadi ruang produktif bagi warga, termasuk untuk pameran UMKM dalam rangka perayaan HUT DKI Jakarta ataupun Event Lainnya. “Kita bisa gelar acara tiga hari atau seminggu penuh sambil berolahraga. Yang penting satu: bersih dan tertib bangun Jakarta Kota Global,” pungkas Akmal.