Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2025 728x250
BERITAKesehatan

Hari Paru Sedunia 2025: Rokok dan Polusi Jadi Ancaman Serius Kesehatan Paru di Indonesia

Avatar photo
245
×

Hari Paru Sedunia 2025: Rokok dan Polusi Jadi Ancaman Serius Kesehatan Paru di Indonesia

Sebarkan artikel ini
Iklan 468x60

Detikdjakarta.com, Jakarta, 25 September 2025 – Dunia memperingati Hari Paru Sedunia dengan tema “Paru Sehat, Hidup Sehat”. Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) mengingatkan, paru merupakan organ vital yang harus dijaga, sebab penyakit paru masih menjadi penyebab utama kematian di Indonesia.

Menurut data WHO, Indonesia menghadapi lebih dari 1 juta kasus tuberkulosis (TB) setiap tahun dengan kematian lebih dari 100 ribu orang. Pneumonia merenggut 50 ribu nyawa per tahun, sementara kanker paru menjadi penyebab kematian kanker tertinggi dengan korban lebih dari 20 ribu jiwa. Selain itu, sekitar 9 juta orang hidup dengan PPOK dan 12 juta dengan asma.

Iklan 300x600

Ancaman terbesar datang dari rokok. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat 70 juta perokok aktif, termasuk 56,5% remaja usia 15–19 tahun. Rokok konvensional maupun elektrik (vape) disebut menyebabkan lebih dari 268 ribu kematian tiap tahun. Kerugian ekonomi akibat rokok diperkirakan mencapai 410 triliun rupiah, jauh lebih besar dibandingkan penerimaan cukai.

Baca Juga :  Semangat Baru di Tahun 2025, Komandan Lanal Bandung Pimpin Apel Khusus

Tak hanya rokok, polusi udara dan kebakaran hutan juga memperparah kesehatan paru masyarakat. Data KLHK 2023 mencatat 487 kejadian kebakaran hutan dan lahan yang menghasilkan asap pekat. Emisi kendaraan, asap industri, hingga perubahan iklim dengan konsentrasi polutan tinggi memperburuk kondisi paru, terutama pada anak-anak dan kelompok rentan.

PDPI menekankan perlunya langkah nyata, mulai dari berhenti merokok, menghindari polusi, vaksinasi, olahraga teratur, hingga deteksi dini penyakit paru. Di sisi kebijakan, regulasi udara bersih, kenaikan cukai rokok, kawasan tanpa rokok, serta pemanfaatan teknologi medis modern menjadi kunci untuk menekan angka penyakit paru di Indonesia.

Baca Juga :  Moeldoko Mengadiri Silahturahmi Timur Indonesia Bersatu

“Paru sehat adalah dasar kehidupan sehat. Mari bersama menjaga paru, karena paru sehat berarti hidup sehat,” seruan PDPI di Hari Paru Sedunia 2025.

 

 

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau
keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email:
detikdjakartaofficial@gmail.com.
_______________________

Iklan 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!