LAMPUNG TIMUR (DETIKDJAKARTA.COM)
Aliansi Rakyat Indonesia Emas (ARIES) bersama Galeri Bung Karno akan menggelar Dialog Kebangsaan pada Sabtu, 11 Oktober 2025, bertempat di Gedung Garuda Gelora Bung Karno, Bumi Jaya, Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur.
Kegiatan ini mengusung tema “Implementasi Program Portal XIII Bung Karno” dan diinisiasi oleh ARIES bersama KRA Fransisca Sunarti, SP, Putri Proklamator RI. Acara tersebut digelar sebagai wujud dukungan terhadap Visi Misi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam bidang pencegahan dan pemberantasan korupsi melalui peningkatan peran serta masyarakat dalam menjaga pengelolaan sumber daya alam, manusia, serta pelestarian lingkungan hidup sebagaimana amanat Pasal 33 UUD 1945.
Ketua Umum ARIES, Fahri Lubis, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dibuka oleh Bupati Lampung Timur dan dihadiri oleh Plh. Direktur Peran Serta Masyarakat KPK RI bersama sejumlah tokoh nasional. “Dialog Kebangsaan ini kami gagas sebagai wadah untuk memperkuat semangat nasionalisme dan integritas bangsa dalam membangun Indonesia yang bersih dan berdaulat,” ujar Fahri kepada wartawan di Jakarta.
Sementara itu, KRA Fransisca Sunarti, SP, sebagai tuan rumah kegiatan dan pemimpin Galeri Bung Karno, menegaskan bahwa acara ini juga menjadi sarana untuk meneladani nilai-nilai perjuangan Bung Karno. “Kami ingin generasi penerus bangsa tidak hanya mengenang, tetapi juga mengimplementasikan ajaran Bung Karno dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkapnya.
Dalam acara tersebut, sejumlah tokoh nasional akan menjadi narasumber, di antaranya Dr. Thony Saut Situmorang, S.Si., M.I., Ph.D. (mantan Pimpinan KPK RI), Johnson Ridwan Ginting, S.T., M.M. (Plh. Direktur Peran Serta Masyarakat KPK RI), Prof. Dr. Eggi Sudjana, S.H., M.Si. (pakar hukum), dan Taufik Rahman, S.Sos., S.H. (praktisi media dan Pembina IPJI).
Pakar hukum Prof. Eggi Sudjana menilai kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai-nilai moral dan hukum di masyarakat. “Perlawanan terhadap korupsi tidak cukup dilakukan dari atas, tapi harus dimulai dari kesadaran rakyat. Inilah semangat yang dihidupkan melalui dialog kebangsaan ini,” tegas Eggi.
Selain menghadirkan tokoh nasional, kegiatan ini juga akan diikuti oleh tokoh masyarakat, alim ulama dari Jawa Timur, serta Komunitas Emak-Emak Aspirasi Indonesia dari DKI Jakarta dalam rangkaian tour wisata kebangsaan di Lampung Timur.
Fahri Lubis menambahkan, kegiatan ini adalah simbol kebersamaan dan kepedulian masyarakat terhadap masa depan bangsa. “Kami ingin membangkitkan kembali semangat gotong royong dan cinta tanah air untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045 — Indonesia yang menjadi mercusuar dunia,” pungkasnya. (Buchori)