Jakarta. – Direktur Forum Pemerhati Kebijakan Publik (Formatik) menilai Kapolri Listyo Sigit Prabowo tidak Cawe-cawe dalam penyusunan Repormasi Polri yang akhir-akhir ini sedang dilakukan ditubuh Polri.
Hal itu disampaikan oleh Ahmad Latupono dalam keterangan resminya selaku Direktur Formatik menyoal adanya tuduhan atau isu yang dialamatkan kepada LSP sekalu Kapolri yang seolah bercawe-cawe dalam menyusun tim Repormasi Polri.
Amhad Latupono menilai langkah yang dilakukan oleh Kapolri sudah sesuai dengan prosedur yang semestinya dan dapat dipertanggungjawabkan.
“kita lihat sejauh ini tidak ada gejala atau tindakan cawe-cawe yang dilakukan oleh pak kapolri menyoal penyusunan tim repormasi polri ini, dan kita lihat langkah yang diambil oleh kapolri sudah sesuai dengan prosedur yang ada, dan pasti dapat dipettanggungjawabkan”, beber Ahmad Latupono dalam keterangan resminya pada Senin, (13/10) di Jakarta.
Ia pun menyangkal bahwa adanya tuduhan menyoal titip-menitip nama yang diselipkan dalam tim repormasi polri tersebut.
“soal titip-menitip nama saya kira itu tidak benar, saya pikir kapolri propesional dalam hal ini”, beber Ahmad.
Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi juga membantah perihal isu yang menyebut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut campur dalam penyusunan Komite Reformasi Polri.
Menurutnya, Listyo tidak pernah mengajukan nama untuk tim tersebut apalagi sampai ditolak usulannya oleh Presiden RI Prabowo Subianto, sebagaimana isu yang merebak belakangan ini.


















