JAKARTA, detikj – Pertamina, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dikelola oleh Pertamina Foundation, kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat potensi manusia dengan memberikan beasiswa kepada 44 local hero. Langkah ini menjadi bukti nyata dari upaya perusahaan energi terbesar di Indonesia dalam mengintegrasikan kepedulian sosial dengan pengembangan sumber daya manusia. Direktur Gagas Nusantara, Romadhon Jasn, menilai inisiatif ini sebagai sebuah perwujudan dari pendekatan humanis yang mengedepankan investasi jangka panjang pada pendidikan.
“Beasiswa ini bukan sekadar pemberian, tetapi investasi berharga untuk masa depan bangsa. Langkah Pertamina untuk memberikan akses pendidikan kepada para penerima beasiswa ini merupakan upaya yang tidak hanya mengatasi tantangan sosial, tetapi juga memberikan harapan baru bagi generasi muda untuk berkontribusi pada keberlanjutan energi terbarukan,” ujar Romadhon, Jumat (11/4/2025).
Penerima beasiswa, yang terdiri dari para local hero dari berbagai latar belakang, mulai dari siswa SD hingga mahasiswa, merupakan individu-individu yang telah memberikan dedikasi di bidang pengelolaan energi terbarukan dan kemandirian energi. Salah satunya adalah Aqila Raysha Muchtar, siswa kelas 6 SD dari SDN 2 Sukajaya yang menjadi local hero dari PHE Jambi Merang. Romadhon memuji keberagaman penerima beasiswa ini sebagai bukti perhatian Pertamina terhadap kebutuhan pendidikan di setiap level usia dan latar belakang.
“Pertamina tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga menyediakan sarana yang memungkinkan penerima beasiswa untuk mengembangkan potensi mereka,” ungkap Romadhon. Ia menambahkan bahwa perusahaan mengimplementasikan pendekatan yang tidak hanya memberikan dampak instan, tetapi juga berfokus pada penguatan kapasitas manusia untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan.
Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina, Rudi Ariffianto, dalam kesempatan yang sama menyatakan bahwa pemberian beasiswa ini sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi para local hero yang selama ini telah berperan aktif dalam mendukung pengembangan energi terbarukan di masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa para pahlawan energi ini mendapatkan dukungan yang tepat untuk terus berkembang,” kata Rudi.
Romadhon juga mengapresiasi pendekatan inklusif Pertamina yang tidak hanya menilai penerima beasiswa berdasarkan usia, melainkan potensi dan kontribusi nyata yang telah diberikan kepada masyarakat. “Ini adalah kepedulian yang adil dan fokus pada kualitas dan potensi, bukan sekadar melihat siapa yang pantas,” tuturnya.
Evaluasi Dampak Jangka Panjang
Inisiatif pemberian beasiswa oleh Pertamina menggarisbawahi perubahan paradigma dalam tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Berbeda dengan perusahaan yang hanya memberikan bantuan langsung, Pertamina mengarahkan kontribusinya pada pemberdayaan melalui pendidikan, yang akan membawa dampak jangka panjang. Romadhon menambahkan, “Pendidikan adalah energi tak terhingga yang dapat terus berkembang, dan melalui langkah ini, Pertamina tidak hanya mempersiapkan penerima beasiswa untuk menjadi tenaga kerja yang terampil, tetapi juga pemimpin masa depan yang dapat menjawab tantangan energi terbarukan global.”
Keterkaitan dengan Keberlanjutan Sosial
Romadhon menilai, dengan memberikan akses pendidikan yang menyeluruh, Pertamina juga berperan dalam membangun ketahanan sosial yang lebih kuat. “Dengan membantu meningkatkan kualitas pendidikan, Pertamina tidak hanya mencetak individu yang kompeten dalam bidang energi, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan ketimpangan sosial yang ada di Indonesia. Ini adalah langkah maju dalam memastikan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata,” tuturnya.
Gagas Nusantara mendukung penuh program ini. Romadhon juga mengajak masyarakat untuk mendukung dan mengapresiasi upaya ini sebagai bagian dari upaya bersama dalam mempercepat pembangunan berkelanjutan.
“Pertamina telah menunjukkan bahwa tanggung jawab sosial yang sesungguhnya adalah tanggung jawab yang mengedepankan kesejahteraan bersama, dan kami percaya ini akan menginspirasi banyak pihak untuk mengikuti jejak positif ini,” tutup Romadhon.